Tuesday, October 10, 2023

Apakah Makan Makanan Pedas saat Hamil Menyebabkan Keguguran?

  renew22 Kehamilan bisa menjadi momen yang menyenangkan sekaligus menegangkan, karena ibu hamil harus membuat keputusan kesehatan yang akan berdampak pada dirinya dan bayi dalam kandungan. Salah satu keputusan tersebut adalah boleh atau tidaknya mengonsumsi makanan pedas selama hamil.

Sebagian perempuan mengidam makanan pedas selama hamil, sementara sebagian lainnya cenderung menghindarinya karena takut akan berdampak buruk bagi kesehatan mereka atau bayinya.

Bahkan, banyak yang percaya bahwa makan makanan pedas saat hamil bisa memicu keguguran atau menginduksi persalinan. Kali ini, kita akan mengeksplorasi apakah benar makan makanan pedas saat hamil bisa memicu keguguran

JANGAN SAMPE KETINGGALAN

1. Alasan ngidam makanan pedas saat hamil

Banyak perempuan ngidam makanan tertentu selama hamil dan yang paling banyak diidamkan adalah makanan manis, seperti cokelat, es krim, dan makanan penutup. Namun, ngidam makanan pedas juga cukup umum.

Faktanya, dalam penelitian yang dimuat dalam Journal of Human Nutrition and Dietetics (2016), sekitar 3,3 persen perempuan juga melaporkan ngidam makanan pedas, seperti kari, cabai, dan rempah-rempah.

Tidak sepenuhnya jelas apa yang menyebabkan ngidam makanan pedas selama kehamilan. Namun, para peneliti percaya hal tersebut merupakan kombinasi dari perubahan hormonal, kekurangan nutrisi, dan bahan atau senyawa tertentu dalam makanan yang diinginkan.

RAJABANDARQ

2. Apakah makanan pedas bisa menyebabkan keguguran?

Lantas, benarkah makan makanan pedas saat hamil bisa menyebabkan keguguran? Kabar baiknya, tidak ada bukti bahwa mengonsumsi makanan pedas menyebabkan keguguran atau menginduksi persalinan.

Belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa makan makanan pedas berbahaya bagi ibu hamil atau bayi dalam kandungan. Menikmati makanan pedas selama kehamilan sepenuhnya aman.

Banyak orang percaya bahwa mengonsumsi makanan pedas dapat menginduksi persalinan. Kepercayaan ini sudah meluas dan turun dari generasi ke generasi. Dalam sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Birth (tahun 2011), peneliti menemukan bahwa 22 persen dari sekitar 100 perempuan mencoba menginduksi persalinan dengan mengonsumsi makanan pedas. Akan tetapi, penelitian tidak mendukung hal ini. Jadi, tidak benar bahwa makanan pedas memicu persalinan atau menyebabkan keguguran.

SITUS TERPERCAYA

3. Efek makanan pedas pada janin

Kamu boleh merasa lega karena faktanya, mengonsumsi makanan pedas selama kehamilan 100 persen aman untuk bayi. Namun, ada satu peringatan kecil, satu penelitian dalam The American Journal of Clinical Nutrition (2019) menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tertentu selama kehamilan dapat mengubah rasa cairan ketuban. Namun, penelitian ini sebenarnya tidak mengamati asupan makanan pedas secara spesifik.

Namun demikian, ini mungkin memengaruhi selera bayi. Dan, mereka mungkin akan lebih menyukai rasa tertentu yang sudah dikenalnya di kemudian hari.


4. Efek mengonsumsi makanan pedas pada perempuan hamil

Meskipun makanan pedas tidak akan memengaruhi janin dalam kandungan, tetapi ini bisa mengiritasi sistem pencernaan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, dikutip dari Today’s Parent.

Jika kamu sudah mengalami heartburn, diare, atau sakit perut, sebaiknya hindari makanan pedas selama kehamilan. Juga, meskipun kamu dapat menoleransi makanan pedas dengan baik saat hamil, sebaiknya hindari makanan pedas pada malam hari sebelum tidur karena dapat memperburuk masalah pencernaan.


5. Apakah makan makanan pedas mampu menginduksi persalinan?

Meskipun banyak perempuan mengonsumsi makanan pedas pada akhir periode kehamilan untuk menginduksi proses persalinan, tetapi tidak ada bukti bahwa hal ini efektif. Faktanya, sebagian besar cara menginduksi persalinan secara alami tidak terbukti membantu.

Beberapa orang yang percaya bahwa makanan pedas mampu menginduksi persalinan berteori bahwa makanan pedas menyebabkan kontraksi dengan merangsang sistem pencernaan. Ada pula yang berpendapat bahwa makanan pedas meningkatkan produksi prostaglandin, yang juga bisa membantu melancarkan proses persalinan.

Diterangkan dalam laman Baby Center, meskipun sakit perut atau diare dapat melepaskan prostaglandin ke dalam tubuh dan merangsang kram rahim ringan, hal tersebut tidak cukup untuk menyebabkan persalinan.

Jadi, ibu hamil boleh makan makanan pedas karena ini tidak akan berefek buruk pada janin yang sedang berkembang. Akan tetapi, jika kamu mengalami masalah pencernaan atau gejala kehamilan yang memburuk setelah makan makanan pedas, sebaiknya hindari. KLIK DISINI!!

Share:

LIVE CHAT

Copyright © ASHLEY | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com